Konsep awal pemasaran jasa

Pengertian Jasa 

Semua aktivitas ekonomi yang outputnya tidak berbentuk fisik yg secara umumnya dikonsumsi bersamaan dengan waktu memproduksinya dan memberi nilai tambah dalam  beberapa bentuk

Seperti Menyenangkan dan menghibur atau yang bersifat memberbaruhi

Dalam Penjelasan Jasa ini terdapat 4 karakteristik produk yang dipasarkan berupa jasa yaitu

1. INTANGIBILITY

  Yang artinya jasa tak dapat dirasa , diraba , dicium, atau didengan sebelum jasa itu dibeli,

  menggambarkan kinerja pelanggan membeli jasa bisa di konsumsi tapi tak bisa memiliki ,

  kualitas jasa tampak pada tempat orang bahan bahan harga dan symbol syimbol

  tugas penyediaan jasa : managing the evidence tangibilize the intangible ( Levit , 1977 )

2. INSEPARABILITY

  Yang artinya jasa di jual dulu , diproduksi dan dikonsumsi secara bersamaan , interaksi si penyedia jasa

  dengan konsumen sangat mempengaruhi  , apabila penerima jasa mempunyai interaksi yang baik maka 

 penyedia akan memberikan jasa yang baik, dan konsumenpun akan menerima jasa yang dibutuhkan dengan

 memuaskan, disini juga fasilitas pendukung dan lokasi menjadi salah satu prioritas konsumen dalam memilih

 jasa tersebut

3.VARIABILITY

   Nonstandarized output -> bervariasi bentuk dan jenis atau dengan arti jasa yang ditawarkan kepada 

  konsumen memiliki variasi bentuk dan kualitas berbeda satu sama lainnya, mengapa demikian, karena 

 variasi tersebut muncul karna latar belakang antara penjual jasa dan pembeli yang bervariatif juga

4.PERISHABILITY

 disini membahas tentang komoditas jasa tak tahan lama atau tidak dapat disimpan, jasa ini juga

 dapat disimpan dalam bentuk reservasi atau yg dikenal dengan istilah booking, permintaan pelanggan

 bervariasi karna dipengaruhi faktor musim dan iklim

Apakah anda berminat dengan penyediaan jasa? atau berwirausaha dengan layanan jasa?

disini ada beberapa kunci sukses dalam penyediaan jasa

1.Renewing the service offering  (RSO) 

  disebut juga pembaruan dalam jasa atau dengan kata lain jasa yang ditawarkan dipengarui oleh musim

 yang ada di daerah tersebut.

2. Localizing the poin of service system (LPSS)

  atau yang dikenal dengan penentuan letak ketersediaan jasa di sekeliling konsumen, karna poin ini sangat

 mempengaruhi kesuksesan pemasaran

3. Leveranging the service contract (LSC)

   bisa diartikan membuat kepastian dalam kontrak penyediaan jasa

4. Using information power strategy (UIPS)

   pengunaan informasi yang kuat dalam jasa tersebut sehingga meyakinkan konsumen bahwa penyediaan

  jasa itu jelas dan tepat guna

5. Determining the Strategy value  of a service business

   Disini merk bermain peran penting dalam penyediaan jasa, karna merek dapat mempengaruhi keberhasilan

  dalam penyediaan jasa, diharapkan merek dapat memikat dan menarik perhatian konsumen jasa